Virtualization for dumies : Chapter 1 Wrapping Your Head around Virtualization

Pada Chapter ini berisi tentang :

• Memahami virtualisasi
• Melihat jenis 
• Meneliti hardware dan virtualisasi 

" Sepertinya ke mana pun Anda pergi hari ini, seseorang berbicara tentang virtualisasi. Teknis majalah  teknologi "terumpet" pada sampul mereka. Virtualisasi sesi  menonjol di konferensi teknologi. Dan, pradictably cukup, vendor teknologi menggambarkan bagaimana produk mereka adalah kata dalam virtualisasi terbaru."

"Why Virtualization  Is Hot, Hot, Hot"

Apa kira-kira yang semuanya perbincangkan? Mengapa virtualisasi yang begitu sensasional? Bagian ini memiliki lebih dari empat alasan Virtualization sangat begitu penting

Trend #1: Underutilized hardware (Hardware Yang kurang dimanfaatkan)

Hari ini, banyak pusat data yang punya mesin hanya berjalan pada 10 atau 15 persen dari total kapasitas pemrosesan. Dengan kata lain, 85 atau 90 persen dari daya mesin yang tidak terpakai. Namun, mesin dimuat ringan masih membutuhkan ruang dan menarik listrik, sehingga biaya operasi yang kurang dimanfaatkan saat ini mesin dapat hampir sama seolah-olah berjalan flat-out

Ini tidak mengambil ilmuwan roket untuk mengakui bahwa situasi ini merupakan pemborosan sumber daya komputasi. Dan, coba tebak? Dengan peningkatan kinerja mantap karakteristik perangkat keras komputer, mesin tahun depan akan memiliki dua kali lebih banyak kapasitas cadangan sebagai tahun ini (dan seterusnya, untuk dapat meramalkan masa depan). Jelas, harus ada cara yang lebih baik untuk mencocokkan kapasitas komputasi dengan beban. Dan itulah yang dilakukan virtualisasi dengan memungkinkan satu perangkat keras untuk mendukung berbagai sistem mulus. Dengan menerapkan virtualisasi, organisasi dapat meningkatkan tingkat penggunaan perangkat keras mereka secara dramatis, sehingga membuat jauh lebih efisien penggunaan modal perusahaan.
Jadi, yang pertama yang menyebabkan tren virtualisasi menjadi perhatian utama adalah pertumbuhan tanpa henti daya komputasi yang dibawa kepada kami oleh orang-orang yang ramah dari industri chip.

Trend #2: Data centers run out of space

Dunia bisnis telah mengalami transformasi besar selama 20 tahun. Proses bisnis setelah proses bisnis telah ditangkap dalam perangkat lunak dan otomatis, bergerak dari kertas untuk elektron. Munculnya internet telah meningkat secara eksponensial transformasi ini. Perusahaan ingin berkomunikasi dengan pelanggan dan mitra secara real-time, dengan menggunakan konektivitas di seluruh dunia Internet.

Tentu saja, hal ini telah bergerak untuk mempercepat proses bisnis terkomputerisasi. Efek dari semua ini adalah bahwa sejumlah besar server telah dimasukkan ke dalam penggunaan selama sepuluh tahun terakhir, yang merupakan real estate menyebabkan masalah bagi perusahaan: Mereka berlari keluar dari ruang dalam pusat data mereka. Dan, berbincang-bincang, bahwa ledakan panggilan data untuk metode baru penyimpanan data. Metode-metode ini pergi oleh moniker Common virtualisasi penyimpanan, yang seperti Anda dapat tebak, berarti sehingga memungkinkan penyimpanan harus ditangani secara independen dari setiap perangkat keras tertentu.

Virtualisasi, dengan menawarkan kemampuan untuk meng-host beberapa user sistem pada server fisik tunggal, memungkinkan organisasi untuk merebut kembali wilayah pusat data, dengan demikian menghindari biaya membangun pusat data lebih banyak ruang. Ini adalah keuntungan besar virtualisasi, karena pusat data biaya bisa mencapai puluhan juta dolar untuk membangun

Trend #3: Green initiatives demand better energy efficiency

Biaya daya digunakan untuk memberikan rangking suatu tempat di bawah merek apa soda untuk menjaga di mesin penjual di sebagian besar pemikiran strategis perusahaan. Perusahaan dapat mengasumsikan bahwa tenaga listrik yang murah dan tanpa henti tersedia.
Asumsi mengenai ketersediaan daya diandalkan ditantang selama kekuasaan California takut beberapa tahun yang lalu. Meskipun bukti kemudian menyebabkan evaluasi ulang tentang apakah ada kekurangan kekuatan sejati, kejadian menyebabkan perusahaan-perusahaan untuk mempertimbangkan apakah mereka harus mencari cara untuk menjadi kurang daya tergantung. Selain itu, dampak dari revolusi hijau berarti bahwa perusahaan-perusahaan semakin mencari cara untuk mengurangi jumlah energi yang mereka konsumsi dan salah satu tempat mereka tampak pertama adalah pusat data mereka. Untuk menunjukkan tingkat kekhawatiran tentang jumlah energi yang dikonsumsi di data center, pertimbangkan fakta-fakta ini:

• Sebuah studi yang diprakarsai oleh AMD dan dilakukan oleh seorang ilmuwan dari Laboratorium Nasional Lawrence Berkeley menunjukkan bahwa jumlah energi yang dikonsumsi oleh data center di AS meningkat dua kali lipat antara tahun 2000 dan 2005. Lebih jauh lagi, konsumsi energi diperkirakan akan meningkat lagi 40 persen pada akhir dekade. Saat ini konsumsi energi oleh pusat data server dan biaya pendinginan yang terkait mewakili 1,2 persen dari total energi yang dikonsumsi di AS
• Berdasarkan, sebagian, pada hasil studi ini, Amerika Serikat Environmental Protection Agency (EPA) telah mengadakan kelompok kerja untuk menetapkan standar untuk konsumsi energi server dan rencana untuk membangun baru "Energy Star" rating untuk server hemat energi

Biaya menjalankan komputer, ditambah dengan kenyataan bahwa banyak mesin mengisi data center yang berjalan pada tingkat pemanfaatan yang rendah, berarti bahwa kemampuan virtualisasi untuk mengurangi jumlah server fisik dapat secara signifikan mengurangi biaya keseluruhan energi bagi perusahaan.

Trend #4: System administration costs mount

Komputer tidak semua beroperasi pada mereka sendiri. Setiap server memerlukan perawatan dan maintenance oleh administrator sistem. Administrasi Sistem tugas-tugas meliputi: pemantauan hardware status; menggantikan komponen perangkat keras yang rusak;   menginstal sistem operasi (OS) dan aplikasi perangkat lunak; menginstal OS dan aplikasi patch; pemantauan kritis sumber daya server seperti memory dan disk digunakan; dan back up server data ke lain penyimpanan media untuk keamanan dan redundansi tujuan.

Seperti yang dapat Anda bayangkan, tugas-tugas ini cukup padat karya. Sistem administrator - orang-orang yang menjaga mesin berdengung - tidak gampang. Dan, tidak seperti programmer, administrator sistem biasanya terletak bersama-sama dengan server, karena mereka perlu untuk mengakses hardware fisik.

Sebagai bagian dari upaya untuk mengekang kenaikan biaya operasi, virtualisasi menawarkan kesempatan untuk mengurangi biaya administrasi sistem secara keseluruhan dengan mengurangi jumlah keseluruhan mesin yang perlu diperhatikan. Meskipun banyak tugas yang berhubungan dengan administrasi sistem (OS dan aplikasi patch, melakukan backup) terus bahkan dalam lingkungan virtual, beberapa dari mereka menghilang sebagai server fisik bermigrasi ke virtual contoh. Secara keseluruhan, virtualisasi dapat mengurangi persyaratan administrasi sistem secara drastis, virtualisasi membuat pilihan yang sangat baik untuk mengatasi meningkatnya biaya operasi personil.

Sekarang Anda memiliki gambaran kasar tentang virtualisasi dan mengapa pembangunan yang penting, apa pilihan Anda mengenai hal itu? Dengan kata lain, apa adalah beberapa aplikasi umum dari teknologi?

Ada sejumlah kegunaan virtualisasi umum, semua berpusat di sekitar konsep bahwa virtualisasi merupakan suatu abstraksi dari sumber daya fisik. Sebenarnya, ada cukup banyak jenis virtualisasi untuk membuatnya sedikit membingungkan untuk memilah-milah bagaimana Anda dapat menerapkannya dalam organisasi Anda. Dua jenis yang paling umum diterapkan dalam virtualisasi data center adalah virtualisasi server virtualisasi dan penyimpanan. Dalam setiap jenis utama terdapat berbagai pendekatan atau "rasa," masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya.

Server virtualization

 Coming Up Next........

Virtualization for dumies : Chapter 1 Wrapping Your Head around Virtualization 2009-11-18T13:50:00+07:00 Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Abdul Muta'ali